Wajib Tahu! Cara Budidaya Ikan Oscar di dalam Akuarium

Wajib Tahu! Cara Budidaya Ikan Oscar di dalam Akuarium


Selamat Datang di Web Rumah Budidaya, tempat beragam macam budidaya yang akan disajikan dalam web ini secara rinci dan detail. Dibawah ini saya akan membahas materi tentang Cara Budidaya Ikan Oscar di dalam Akuarium, berikut penjelasannya.

Wajib Tahu! Cara Budidaya Ikan Oscar di dalam Akuarium

Ikan ini termasuk ikan hias yang banyak penggemarnya, banyak disukai penggemar ikan hias. Ikan oscar mempunyai penampilan yang menarik dan pemeliharaan dan perawatan ikan oscar sangat mudah. Bentuk ikan oskar mirip dengan Gurame, gerak agak lamban dan tenang, tetapi warnanya lebih menarik dan bervariasi.

Warna umumnya ikan oscar coklat tua atau coklat muda kekuningan dan bercampur warna merah tua. Warna merah tua menutupi sepertiga badannya sehingga nampak anggun seperti lukisan.

Ikan oskar termasuk ikan yang cerdas. ikan tersebut akan ke tepi akuarium ketika pemiliknya memberi isyarat. Ikan oskar memiliki sifat setia dengan pasangan dan suka bergerombol, sehingga dalam satu akuarium dapat terisi 6 hingga 8 ikan dengan berukuran akuarium 1 hingga 1,2 meter. Ikan tersebut termasuk bnayak makan sehingga akuarium cepat kotor, maka sebaiknya pilih akuarium yang besar, maksimal berukuran akuarium 60 X 40 X 40 cm untuk per pasang.


Pemeliharaan dan Habitat Ikan Oskar

Ikan oskar suka hidup bergerombol di perairan yang tenang, terlindung dan dalam, sungai berpasir batu, air jernih dan diperoleh akar-akar pohon atau batang pohon yang tumbang dan terbenam di sungai.

Suhu air habitat antara 72 hingga 82 Fh, untuk penetasan telurnya membutuhkan suhu 78 Fh. Air yang disenaginya merupakan yang jernih dan mengalir tanpa ditutupi oleh tanaman. Pemeliharaan ikan oskar sangat membutuhkan oksigen dan suhu air yang cukup sesuai, Ikan oskar termasuk jenis ikan pemangsa atau kanibal terhadap ikan lainnya. Pakan yang disukai merupakan makanan hidup seperti udang dan anak ikan mas supaya warnanya tajam dan indah.


Pemijahan Ikan Oscar

Ikan oskar cukup setia dengan pasangan, sehingga kalau ingin menjodohkan pasangan ikan ini, peliharalah sejak remaja karena kalau sudah dewasa sulit dijodohkan. Cara penjodohan kita pelihara lebih dari 6 ekor untuk setiap bak, sehingga dapat memilih pasanganya sendiri. Ikan oskar bisa dikatakan matang kelamin pada umur 8 hingga 10 bulan. Kalau kita rajin mengintip ikan-ikan ini yang sedang berpacaran, ditandai dengan selalu berjalan beriring bersama. Dan biasanya mereka memilih tempat yang romantis di sudut-sudut bak. Kalau dia suka bermesraan seperti ini, barulah pasangan ini kita pindahkan pada tempat khusus yang sudah kita sediakan untuk berbulan madu.

Akibat pergantian air, ikan yang telah matang kelamin akan terangsang untuk melakukan pemijahan. Pada saat melakukan percumbuan, sang jantan memamerkan kegagahannya kepada sang primadona dengan mengibas-ngibaskan ekornya sambil merentangkan siripnya, dan rahang agak dikuak-an atau digelembungkan seolah-olah ingin mengajak adu kekuatan fisik (berkelahi). Untunglah tindakan ini tidak membahayakan sang kekasih.

Sebelum betina mengeluarkan telur, kedua sejoli membersihkan tempat bertelur dengan mengais-ngais dasar akuarium atau bak. Setelah melakukan tugas ini barulah telur-telur itu dikeluarkan sang betina, kemudian sang jantan menghampiri untuk membuahi telur-telur itu. Jumlah telur yang dikeluarkan bisa mencapai 2.000 butir. Telur oskar menempel pada subtrat. Untuk penempelan telurnya sebaiknya kita beri lempengan batu untuk tempat meletakkan telurnya.

Telur-telur dijaga dan dirawat bersama-sama, tapi sang calon ibu-lah yang selalu menunggu, sedangkan calon bapak berpatroli di sekelilingnya menjaga kemungkinan serangan pihak lawan yang ingin memangsa telur-telurnya. Oskar jantan kelihatan agak agresif. Kadang-kadang sang pemiliknya pun tak luput dari serangan pada waktu ingin memberinya makan.

Telur oskar akan menetas setelah 3 hari saat peneluran. Bayi-bayi oskar kelihatan dengan perut terbalik keatas. Si buyung ini sudah dapat berenang disekitar orang tua mereka. Pada usia 3 hari anak-anak oskar ini sudah boleh diberi makan berupa infusoria atau phytoplankton. Anak-anak oskar ini sudah pandai berenang dengan bebas pada usia 8 hari dan makanan yang diberikan diganti dengan dapnia atau kutu air. Telur-telur oskar juga bisa ditetaskan dalam bak atau akuarium terpisah dari induknya dengan memindahkan lempengan batu yang berisi telur. Dan diberikan tambahan dengan memakai pompa udara (aerator) yang tidak terlalu besar gelembung-gelembung udaranya. Pada umur kira-kira 1 bulan, anak oskar bisa diberikan cacing rambut atau tubifex.


Pemilihan Induk

Pemijahan oskar dapat dilakukan pada induk yang telah berumur 1,5 tahun atau dengan panjang tubuh ± 15 cm. Dalam memijah oskar memiliki sifar seperti discus, yaitu ikan ini akan membentuk pasangan sendiri-sendiri. Oleh karena itu seleksi induk oskar dianjurkan dilakukan sejak berumur 5-6 bulan dengan cara mencampurkan 10 ekor atau lebih Oskar dengan jenis kelamin yang berbeda.

Perbedaan induk jantan dan betina dapat dilihat dari bentuk tubuhnya walaupun tidak terlalu jelas. Induk jantan biasanya memiliki tubuh yang relatif lebih panjang daripada induk betina. Pada masa kawin induk betina biasanya memiliki perut yang lebih gendut.


Proses Pemijahan

Pemijahan dilakukan dalam bak semen 150 x 100 x 50 cm dengan kedalaman air 30 cm. Masukkan substrat untuk menempelnya telur. Substrat dapat berupa batu, pecahan keramik lantai atau pipa pvc. Air untuk pemijahan harus jernih dan steril dengan suhu 24 hingaa  28°C dan pH 6,5 hingga 7. Perbandingan induk jantan dan betina dalam pemijahan di bak tembok adalah 1:2, sehingga dalam satu tembok dapat diisi dua pasang induk. Induk jantan akan membuat sarang untuk bertelor si betina. Dalam waktu 2 hari, biasanya induk jantan akan menggiring induk betina untuk kawin. Pemijahan berlangsung pada siang atau sore hari, setetlah telur menempel pada substrat, anda  dapat segera memindahkan telor ke wadah pemeliharaan larva.

Penetasan dan Pemeliharaan Larva

Penetasan dan pemeliharaan larva bisa kita gunakan akuarium 100 x 50 x 50 cm dengan air setinggi 30 cm dan dilengkapi aerasi lemah. Agar tidak diserang jamur, tambahkan larutan MGO dan MB. Telur akan menetas setelah 2-3 hari. Larva ini mampu bertahan tanpa makan selama 4 hari. Setelah kuning telur habis, kita harus memberi makan pada larva berupa infusoria hingga berumur 7 hari dan selanjutnya beri pakan kutu air.

Merawat Anak Ikan

Setelah anakan ikan oskar berumur 15 hari, pidahkan ke dalam wadah atau tempat yang lebih luas. kepadatan anakan ikan sebaikya sebanyak 10 hingga 15 ekor/ liter air. Pada saat ini pakan yang diberikan adalah kutu air atau cacing rambu.

Sekian Materi Pada Hari Ini Mengenai Budidaya Perikanan Dengan Materi Wajib Tahu! Cara Budidaya Ikan Oscar di dalam Akuarium

Semoga Apa yang Disampaikan Bermanfaat Buat Para Perkebunan. Terima Kasih …!!!


Baca Artikel Lainnya: